Minggu, 04 November 2012

antara 'BERBEDA' dan 'BIASA'

Bismillah

Berbeda dan Biasa,
jadilah BERBEDA, maka kita LUAR BIASA
Samalah dengan mereka, maka kita BIASA


Berbedalah dari 'kebanyakan'
Jika sekarang banyak orang mengeluh di Facebooknya, maka berbedalah
Jika sekarang banyak wanita tidak menghargai dirinya, maka hargai dirimu dengan semestinya
Jika sekarang banyak orang mudah menyerah dan putus asa, maka teruslah berjuang pantang menyerah tanpa kemenangan
Jika sekarang banyak orang yang APATIS dengan sekitarnya, maka PEDULI-lah
Jika sekarang banyak orang mudah MARAH, maka banyak BERSABAR-lah
Jika sekarang banyak KECURANGAN, maka JUJUR-lah
Jika sekarang banyak orang LUPA pada HAKIKAT HIDUPnya, maka MENDEKATLAH padaNYA
Jika sekarang banyak orang MENANGGALKAN  MALUnya, maka JAGAlah rasa MALU kita
Jika sekarang banyak orang HANYA MENGIKUTI KEINGINANnya, maka pilahlah KEBUTUHAN yang seharusnya
Jika banyak orang bangga dengan harta dan eloknya wajah, maka banggalah dengan kualitas dirimu dihadapanNYa
Jika sekarang banyak orang ENGGAN membela AGAMAnya, maka MAJU dan GENGGAM ERATlah AGAMA kita
Jika sekarang banyak orang gila dengan pengakuan, maka luruskanlah niat yang murni karenaNya
Ketika sekarang banyak orang lebih takut ditinggal DUNIA, maka berbedalah, berbedalah dan berbedalah
Karena yang BERBEDA itu LUAR BIASA

Untukmu yang mulai merasa terasingkan karena engkau berusaha taat padaNYA janganlah bersedih,
Untukmu yang mulai merasa terasingkan karena engkau berusaha taat padaNYA janganlah gusar dengan jumlahmu yang sedikit. Ada Allah,
Rasulpun dulu datang dengan 'keterasingan' dan jika kini kebaikan juga menjadi asing, maka berbanggalah, karena engkau telah menjadi bagian dari penerus Rasulullah dalam menebar kebaikan.
Jadilah yang BERBEDA, maka kau LUAR BIASA

"Demi masa, sesungguhnya manusai dalam keadaan merugi, KECUALI orang-orang yang beriman, dan yang berbuat kabaikan, dan orang-orang yang saling menasehati dalam kebaikan dan kesabara" (QS 103 : 1-3)

#wallahu'alam bishowab

#aim.endah.05.11.12

Kamis, 01 November 2012

10 Ciri Kader Handalan

1. Salimul Aqidah (Aqidahnya Bersih)
Aplikasi: Senantiasa bertaqorrub (menjalin hubungan) dengan Allah, ikhlas dalam setiap amal, mengingat hari akhir dan bersiap diri menghadapinya, melaksanakan ibadah wajib dan sunnah, dzikrullah di setiap waktu dan keadaan, menjauhi praktik yang membawa pada kemusyrikan.
2. Shahihul Ibadah (Ibadahnya Benar)
Aplikasi: Menjaga kesucian jiwa, berada dalam keadaan berwudhu di setiap keadaan, khusyu dalam shalat, menjaga waktu-waktu shalat, biasakan shalat berjamaah di masjid, laksanakan shalat sunnah, tilawah al-Qur’an dengan bacaan yang baik, puasa Ramadhan, laksanakan haji jika ada kesempatan.
3. Matinul Khuluq (Akhlaqnya Tegar)
Aplikasi: Tidak takabur, tidak dusta, tidak mencibir dengan isyarat apapun, tidak menghina dan meremehkan orang lain, memenuhi janji menghindari hal yang sia-sia, pemberani, memuliakan tetangga. Bersungguh-sungguh dalam bekerja, menjenguk orang sakit, sedkit bercanda, tawadhu tanpa merendahkan diri.
4. Qadirul’alal Kasb (Kemampuan Berpenghasilan)
Aplikasi: Menjauhi sumber penghasilan haram, menjauhi riba, membayar riba, membayar zakat, menabung meski sedikit, tidak menunda hak dalam melaksanakan hak orang lain, bekerja dan berpenghasilan, tidak berambisi menjadi pegawai negeri. Mengutamakan produk umat Islam, tidak membelanjakan harta kepada non-muslim.
5. Mutsaqaful Fiqr (Fikirannya Intelek)
Aplikasi: Baik dalam membaca dan menulis. Upayakan mampu berbahasa Arab, menguasai hal-hal tertentu dalam masalah fiqih seperti shalat, thaharah dan puasa, memahami syumuliatul Islam, memahami ghazwul fikri, mengetahui problematika kaum nasional dan internasional, menghafal al-Qur’an dan hadits, memiliki perpustakaan pribadi sekecil apapun.
6. Qawiyul Jism (Fizikalnya Kuat).
Aplikasi: Bersih pakaian, badan dan tempat tinggal, menjaga adab makan dan minum sesuai dengan sunnah, berolahraga, bangun sebelum fajar, tidak merokok, selektif dalam memilih produk makanan, hindari makanan/minuman yang menimbulkan ketagihan, puasa sunnah dan memeriksakan kesihatan.
7. Mujahidu Linafsihi (Bersungguh-sungguh)
Aplikasi: Menjauhi segala yang haram, menjauhi tempet-tempat maksiat, memerangi dorongan nafsu, selalu menyertakan niat jihad, hindari mengkonsumsi yang mubah, menyumbangkan harta untuk amal islami, menyesuaikan perkataan dengan perbuatan, memenuhi janji, sabar, berani menegakkan amar ma’ruf nahi munkar.
8. Munazham Fi Syu’unihi (Teratur Dalam Semua Urusannya)
Apalikasi: Memperbaiki penampilan, jadikan shalat sebagai penata waktu, teratur di dalam rumah dan tempat kerjanya, disiplin dalam bekerja, memprogram semua urusan, berpikir secara ilmiah untuk memecahkan persoalan, tepat waktu dan teratur.
9. Haritsun ’Ala Waqtihi (Efisien Menjaga Waktu)
Aplikasi: Bangun pagi, menghabiskan waktu untuk belajar, mempersingkat semua urusan (tidak bertele-tele). Mengisi waktu dengan hal-hal yang bermanfaat, tidak tidur setelah fajar.
10. Nafi’un Lighairihi (Berguna Bagi Orang Lain)
Aplikasi: Melaksanakan hak orang tua, ikut berpartisipasi dalam kegembiraan, membantu yang membutuhkan, menikah dengan pasangan yang sesuai, komitmen dengan adab Islam di dalam rumah, melaksanakan hak-hak pasangannya (suami-istri), melaksanakan hak-hak anak, memberi hadiah pada tetangga, mendo’akan yang bersin.